Penyebab, Tanda, dan Gejala Kanker Darah Leukemia
Kanker darah leukemia ternyata diam-diam juga merupakan penyakit yang sangat ditakuti di Negara maju setelah HIV Aids, kanker darah merupakan penyakit kanker yang paling banyak menyerang anak-anak. Nah seperti apa penyakit kanker darah ini menyerang anak-anak mari simak mengenai penyebab dan tanda-tanda kanker darah leukemia dibawah ini
PENYEBAB LEUKEMIA KANKER DARAH
Sampai saat ini penyebab penyakit leukemia belum diketahui secara pasti, akan tetapi ada beberapa faktor yang diduga mempengaruhi frekuensi terjadinya leukemia.
Radiasi. Hal ini ditunjang dengan beberapa laporan dari beberapa riset yang menangani kasus Leukemia bahwa Para pegawai radiologi lebih sering menderita leukemia, Penerita dengan radioterapi lebih sering menderita leukemia, Leukemia ditemukan pada korban hidup kejadian bom atom Hiroshima dan Nagasaki, Jepang.
Leukemogenik. Beberapa zat kimia dilaporkan telah diidentifikasi dapat mempengaruhi frekuensi leukemia, misalnya racun lingkungan seperti benzena, bahan kimia inustri seperti insektisida, obat-obatan yang digunakan untuk kemoterapi.
Herediter. Penderita Down Syndrom memiliki insidensi leukemia akut 20 kali lebih besar dari orang normal.
Virus. Beberapa jenis virus dapat menyebabkan leukemia, seperti retrovirus, virus leukemia feline, HTLV-1 pada dewasa.
TANDA DAN GEJALA PENYAKIT LEUKEMIA
Gejala Leukemia yang ditimbulkan umumnya berbeda diantara penderita, namun demikian secara umum dapat digambarkan sebagai berikut:
Anemia. Penderita akan menampakkan cepat lelah, pucat dan bernafas cepat (sel darah merah dibawah normal menyebabkan oxygen dalam tubuh kurang, akibatnya penderita bernafas cepat sebagai kompensasi pemenuhan kekurangan oxygen dalam tubuh).
Perdarahan. Ketika Platelet (sel pembeku darah) tidak terproduksi dengan wajar karena didominasi oleh sel darah putih, maka penderita akan mengalami perdarahan dijaringan kulit (banyaknya jentik merah lebar/kecil dijaringan kulit).
Terserang Infeksi. Sel darah putih berperan sebagai pelindung daya tahan tubuh, terutama melawan penyakit infeksi. Pada Penderita Leukemia, sel darah putih yang diterbentuk adalah tidak normal (abnormal) sehingga tidak berfungsi semestinya. Akibatnya tubuh si penderita rentan terkena infeksi virus/bakteri, bahkan dengan sendirinya akan menampakkan keluhan adanya demam, keluar cairan putih dari hidung (meler) dan batuk.
Nyeri Tulang dan Persendian. Hal ini disebabkan sebagai akibat dari sumsum tulang (bone marrow) mendesak padat oleh sel darah putih.
Nyeri Perut. Nyeri perut juga merupakan salah satu indikasi gejala leukemia, dimana sel leukemia dapat terkumpul pada organ ginjal, hati dan empedu yang menyebabkan pembesaran pada organ-organ tubuh ini dan timbulah nyeri. Nyeri perut ini dapat berdampak hilangnya nafsu makan penderita leukemia.
Pembengkakan Kelenjar Lympa. Penderita kemungkinan besar mengalami pembengkakan pada kelenjar lympa, baik itu yang dibawah lengan, leher, dada dan lainnya. Kelenjar lympa bertugas menyaring darah, sel leukemia dapat terkumpul disini dan menyebabkan pembengkakan.
Kesulitan Bernafas (Dyspnea). Penderita mungkin menampakkan gejala kesulitan bernafas dan nyeri dada, apabila terjadi hal ini maka harus segera mendapatkan pertolongan medis.
Tipe -Tipe dalam penyakit Leukemia
Leukemia adalah salah satu penyakit yang kronis atau memburuk secara perlahan dan penyakit yang akut atau memburuk secara cepat.
Tipe - tipe Leukemia terbagi menjadi :
Leukemia Kronis. Pada awal penyakit,sel - sel darah yang abnormal masih dapat mengerjakan pekerjaan mereka.Orang-orang dengan leukemia kronis mungkin tidak mempunyai gejala-gejala apapun.Akan tetapi,secara perlahan,leukemia kronis kian memburuk.Ketika jumlah sel-sel didalam darah semakin meningkat,maka muncullah gejala-gejala leukemia.
Leukemia Akut. Pada leukemia akut,sel-sel darah mengalami kondisi yang sangat abnormal sehingga tidak dapat mengerjakan pekerjaan normal mereka.karena jumlah sel-sel abnormal meningkat secara cepat,leukemia akut pun memburuk secara cepat
Adapun tipe-tipe umum dari leukemia adalah :
Leukemia Limpositis Kronis atau Chronic Lymphoblastic Leukemia (CLL). Setiap tahun, muncul sekitar 7000 kasus baru dari leukemia jenis ini.Orang-orang yang terdiagnosis dengan CLL umumnya di atas 55 tahun. Oleh karena itulah,CLL hampir tidak pernah menyerang anak-anak.
Leukemia Myeloid Kronis atau Chronic Myelogenous Leukemia (CML). Setiap tahun,muncul sekitar 4.400 kasus baru dari leukemia jenis ini.CML terutama menyerang orang - orang dewas.
Leukemia Limpositis Akut atau Acute Lymphocytic Leukemia (ALL) Setiap tahun muncul sekitar 3.800 kasus baru dari leukemia ini. ALL umumnya menyerang anak-anak muda,namun juga dapat menyerang kalangan dewasa.
Leukemia Myeloid Akut atau Myelogenous Leukemia (AML). Setiap tahun muncul 10.600 kasus daru dari leukemia jenis ini. AML terjadi pada orang dewas dan anak-anak.
Semoga dengan penjelasan mengeai penyebab dan tanda-tanda gejala kanker darah diatas, membuat Anda memahami betapa Leukemia merupakan penyakit yang perlu diwaspadai
ohhhh
ReplyDelete